"Kehidupan, mungkin adanya kehidupan karena kehidupan itu sendiri, dan definisi kehidupan itu masih belum di definisikan, mengapa dan kenapa " Hasan

Minggu, Maret 09, 2014

Teologi

kali ini saya akan berbagi sedikit tentang hal-hal yang saya pelajari di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, dengan judul Teologi mungkin aneh khan, karena jurusan saya adalah Matematika dengan NIM 12610063. ya anehnya semua jurusan di UIN ini harus belajar tentang agama walaupun sedikit banyak banyak yang ga paham karena basic saya adalah umum tetapi hal ini sangat meng-asyikan hehe

play

Teologi islam atau Ilmu kalam
ini kata-kata dari Bapak Sarkowi (ustadz teologi islam)

¨Tidak ada suatu cabang ilmu yang di dalamnya paling banyak pertentangan dan paling banyak perbedaan pendapat selain Ilmu Kalam (Hassan Hanafi)

¨Ilmu Kalam tidak memuaskan orang pintar dan tidak member manfaat kepada orang bodoh (Hassan Hanafi)

¨Setiap orang yang ingin menyelami seluk-beluk agamanya secara mendalam, perlu mempelajari teologi yang terdapat dalam agama yang dianutnya (Harun Nasution)
dan dari hal hal ini saya mempelajari satu hal, ilmu ini tidak akan ada habisnya entah nanti sampai akhir zaman, karena orang yang pintar tidak akan puas, dan juga tidak bermanfaat juga bagi orang yang kurang pintar, maka dari itu mengapa kita belajar ini ?? hahaha hanya bercanda, asyik koq 
skema ilmu kalam yang sederhana


oTeologi  berasal dari bahasa Latin dan bahasa Grik Tua/Yunani;

  Theo (theos jamaknya) berarti Tuhan, dewa.

  Logia berasal dari kata logos (akal) berarti ajaran pokok (doctrin) atau teori (theory) atau ilmu (science).

oJadi Teologi adalah diskursus atau pemikiran tentang Tuhan (discourse or reason concerning God)

oTeologi Islam adalah ilmu yang mengkaji dan membahas sistem keyakinan, sistem kepercayaan (kredo) dan struktur aqidah kaum muslim dengan menggunakan dalil naqli dan dalil aqli atau berdasarkan wahyu dan rasio.

Penamaan 

1.Ilmu Kalam; Kalâm berarti pembicaraan yang menggunakan logika atau diskusi, alasan, atau debat. Dinamakan kalâm karena mempelajari ilmu ini harus dengan kalam dan para pakarnya disebut mutakallimûn

2. Ilmu Ushuluddin; Ushûl jamak dari ashl = dasar. Karena itu, ushûl al-dîn = dasar-dasar agama. Dalam Islam, yang paling mendasar adalah syahadat yang mencakup Allah Swt. dan Nabi Muhammad Saw. Karena itu, Ilmu Ushuluddin mendalami segala hal tentang Allah dan Muhammad 

ada banyak juga hal lainnya tetapi males copasnya hehe

 

Validitasnya 

o Kebenaran korespondensi (kesesuaian atau kesepadanan antara pernyataan (ide) dengan kenyataan(realitas) ) 

o Kebenaran koherensi (pengetahuan yang diperoleh dengan mengikuti hukum-hukum logika dan juga tidak bertentangan dengan pengetahuan terdahulu) 

oKebenaran pragmatisme (kebenaran sama artinya dengan kegunaan. Jadi,  ide benar adalah ide yang berguna)

usaha usaha seperti teologi ini juga menarik karena menuntut manusia untuk menggunakan akal sehatnya dalam mencari kebenaran Tuhan, asal-muasalnya dan darimana Tuhan itu berikut menurut slidenya pak sarkowi

oManusia berusaha mencari Tuhan secara naluri-fitri dan di dalam kesadarannya yang paling dalam tentang hakekat gaib yang sebenarnya yang ada di balik alam inderawi ini. Seperti pertanyaan; siapakah yang menciptakan dan mengatur alam semesta ini? Apakah dia juga menciptakan kehidupan setelah kehidupan ini? Apakah dia esa atau berbilang? Dan masih banyak pertanyaan lainnya.

dan berikut para pendapat ahli filsafat terkemuka pada zaman dahulu

oThales (625-545 SM)-> segala sesuatu berasal dari air

oHeraklitos (540-475 SM)-> segala sesuatu berasal dari satu, hukummenghendaki kehendak yang satu

oRussel->dari yang satu keluar segala sesuatu

oPlato (427-347 SM) -> Dunia tidak kekal, iadiciptakan oleh Tuhan

oAristoteles (348-322 SM)-> Tuhan adalah penggerak yang tidak bergerak/unmoved mover

 


  Sebenarnya saya memiliki banyak pertanyaan untuk Bapak, seperti

- Pak, arti kata teologi itu khan berasal dari mitologi yunani, yaitu theos yang berasal dari kata Tuhan dan logos berarti wacana, lha dari hal itu yang mau saya tanyakan adalah jika ilmu itu berasal dari Yunani berarti ilmu teologi islam mempunyai pondasi dari yunani dengan secara langsung pemikiran teologi ini sebenarnya menjiplak dari yunani? mengapa islam tidak menciptakan sendiri ilmu ini? apakah memang peradaban dan pemikiran yunani memang sehebat itu ?

yaps sperti itulah hal yang ingin kutanyakan, tapi ga sempet karena waktu pelajarannya habis kemarin hehe, ya sudahlah biarlah saya yang berpikir untuk menemukan jawaban itu sendiri ^^

Terima kasih ilmunya Pak Sarkowi ^^

0 komentar:


Designed by
Blog Need Money | Distributed Deluxe Templates